jamQ

embed type="application/x-shockwave-flash" pluginspage="http://www.macromedia.com/go/getflashplayer" name="flashplayer" src="http://i251.photobucket.com/albums/gg294/wafpaf/clocks/swf/funclock6.swf" quality="high" width="340" height="210" swliveconnect="true" allowscriptaccess="samedomain" />
Myspace Clocks, Fun Clocks at WishAFriend.com

Rabu, 24 November 2010

rencana study lapangan di Malang

Rencana study lapangan di Malang akan dilaksanakan pada tanggal 27 November 2010.Saya berkumpul disekolah pukul 4.00.Disana saya dan para temana-teman bertujuan di 4lokasi,yaitu:candi Singasari,kebun apel,matos,pasar lawang.

Selasa, 05 Oktober 2010

MUSIC SEBAGAI TERAPI

Hampir setiap saat kita mendengar musik. Tapi sementara ini kita lebih sering melihat musik sebagai sebuah cara untuk menikmati keindahan. Seandainya kita pahami lebih jauh, sungguh dalam berbagai musik itu terdapat berbagai macam manfaat yang bisa kita ambil, diantaranya adalah untuk merubah karakter manusia. Untuk hal ini saya lebih suka menyebutnya sebagai "anti error" bagi karakter manusia.

Kita tentu sering melihat sikap teman-teman kita yang bagi kita terlihat ganjil, bahkan mungkin dalam diri kita, bagi yang sering introspeksi diri (muhasabah nafsi). Kita sering menemukan orang yang mudah marah, orang yang egois, terlalu cuek, tidak perduli lingkungan, terlalu agresif, terlalu apatis, terlalu pemalas, terlalu perasa, minder, dan lain sebagainya.

Sebenarnya musik disini akan sangat bermanfaat kalau kita bisa memanfaatkannya dengan baik, dengan cara tadi ( anti error ). Walaupun saya akui manfaatnya tidak bisa secara langsung. Tapi berselang. Pelan-pelan. Tapi keistimewaannya, sama sekali tidak menyakitkan. Metode ini sangat cocok diterapkan pada anak-anak.

Sebagai perumpamaan. Kalau kita merasakan pada diri kita ataupun anak-anak kita ada perasaan minder, kita bisa terapi hal itu dengan cara mendengarkan musik-musik yang berkarakter percaya diri, agak menghentak-hentak. Kalau bagi anak-anak mungkin seperti lagu dangdut anak-anak yang berjudul "Akulah pangeran dangdut", akan lebih baik lagi kalau memakai audio visual seperti video. Supaya si anak lebih bisa meresapi, dan lebih baik kalau didukung oleh keadaan ramai (orang tua, saudara, atau temannya) ikut menyaksikan, dan mengajak dia bernyanyi bersama.

Sedangkan untuk diri kita yang sudah berumur, bisa dengan lagu-lagu apa saja, yang penting berkarakter percaya diri, agak menghentak- hentak, sedikit beraroma pesta. Kalau saya sendiri lebih suka dangdut-dangdut bahagia atau campursarian.terkadang saya mengajak temen² karaokean + genjrang-genjreng di rumah kontrakan. Bahkan terkadang sampai berdiri dan bergoyang bersama, melepaskan ekspresi, berusaha menghilangkan rasa minder untuk bergoyang. Tapi tidak ngebor lhooo.

Bagi yang sering gelisah, dan saya pun termasuk seorang penggelisah. Disarankan untuk mendengarkan lagu-lagu yang berkarakter tenang. Seperti instrumental. Untuk ini saya sering mendengarkan instrumentalnya Kitaro. Tapi hati-hati dalam instrumental Kitaro,ini ada beberapa yang berkarakter pasif, bahkan sangat pasif. Kita harus benar-benar memilihnya, kalau perlu dikonsultasikan kepada seorang pemusik, yang dengan musik dia mampu mendekati insan kamil. Untuk musik-musik Kitaro yang berkarakter pasif, cocok untuk diterapikan kepada orang yang berkarakter terlalu agresif (grusa-grusu).

Dan untuk karakter-karakter lain yang kurang baik, bisa dicarikan musik-musik yang menjadi lawan karakter tersebut, bahkan terkadang diperlukan lawan yang cukup radikal. Seperti watak seorang yang selalu terlalu gembira, bisa diterapi dengan musik yang sangat sedih. Bagi yang terlalu apatis, tidak romantis, bisa dengan musik yang sangat melankolis, bahkan terkadang perlu musik yang terlalu romantis. Hingga tahap hayalan.

semoga bermanfaaat.

CINTA YANG KHUSUS

* CINTA YANG KHUSUS *
by Bae Hq on Thursday, September 3, 2009 at 8:46am
Ketika bulan penuh muncul pada malam hari, menampakkan wajahnya di tengah rambut.
Dari penderitaan muncul gambaran dirinya, tangis air mata di pipi, seperti bunga bakung hitam menumpahkan air mata di atas mawar
Kecantikan hanyalah kesunyian: sifatnya lah yang berlimpah.

Bahkan memikirkan bahaya kehalusannya (kendati terlalu kasar merasakan dirinya). Jika demikian, Bagaimana bisa ia terlihat dengan benar oleh alat tubuh yang janggal seperti mata?
Keajaibannya tak tertangkap nalar. Ia melampaui aneka penglihatan.
Ketika penjelasan mencoba menjabarkan dirinya, ia menguasainya.

Kapan pun berupaya, penjelasan menjadi terusir Karena hal itu seperti mencoba untuk membatasi.

Jika seseorang mencari cita-citanya yang lebih rendah (untuk merasakan cinta seperti pada umumnya), selalu ada orang lain yang tidak akan melakukannya.

DIA TIDAK DITEMPAT LAIN

Salib dan ummat Kristen, ujung ke ujung, sudah kuuji.
Dia tidak di Salib.

Aku pergi ke kuil Hindu, ke pagoda kuno.
Tidak ada tanda apa pun di dalamnya.
Menuju ke pegunungan Herat aku melangkah,
dan ke Kandahar Aku memandang.
Dia tidak di dataran tinggi
maupun dataran rendah. Dengan tegas,

aku pergi ke puncak gunung Kaf (yang menakjubkan).
Di sana cuma ada tempat tinggal
(legenda) burung Anqa.

Aku pergi ke Ka'bah di Mekkah.
Dia tidak ada di sana.

Aku menanyakannya kepada Avicenna (lbnu Sina) sang filosuf
Dia ada di luar jangkauan Avicenna ...
Aku melihat ke dalam hatiku sendiri.
Di situlah, tempatnya, aku melihat dirinya.
Dia tidak di tempat lain

KU BERSIMPUH BERMUNAJAT SEORANG DIRI

Duh…Gusti Kang Hakaryo Jagad…

Perlihatkanlah padaku dalam Engkau membolak-balikkan hatiku dan saksikanlah padaku dalam Engkau mencurahkan asuhan, dan wujudkanlah daku dengan-MU dikala Engkau memperlihatkan, sehingga jangan menjadi atasku selain-MU itu berupa
“ Ketuhanan Hukum, Kependetaan Ilmu dan bahkan Makna Nama “ sekalipun.

Duh…Gusti Kang Hakaryo Jagad…
Engkau Maha Mengetahui terhadap diriku, untuk apa daku Engkau ciptakan…??
Engkau Maha Mengetahui tentang panggilan-panggilan diriku, untuk apa Engkau jadikan daku…?
Engkaulah Ya…Maulaya nan Maha Kaya dan tidak memerlukan daku, bagaimana engkau memperlakukan daku sedangkan Engkaulah Tuhanku.
Engkau Maha Penyayang dari segala penyayang, bagaimana Engkau membolak-balikkan daku…?.

Duh…Gusti Kang Hakaryo Jagad…

Gusarkalah daku dari segala sesuatu yang membuatku jinak terhadap kenikmatan-kenikmatan-MU, tunjukilah daku dalam semua kenikmatan-MU wajah-wajah para pengenal-pengenal-MU.
Pimpinlah daku dalam MAKRIFAT-MU dengan Ilmu-ilmu ketuhanan-MU, dan perlihatkanlah padaku “ Nur Cahaya-MU “ dengan bimbingan petunjuk-MU.

Duh…Gusti Kang Hakaryo Jagad…

Telah berkuasa dan Mulia sifat-sifat-MU atas huruf, abjad, kata, kalimat dan lafadz para pengucap, dan telah meninggi “ Dzikir-dzikir “ Taqdis-MU atas pikiran-pikiran para pendiam, maka tiadalah makhluk-makhluk yang dapat mentasbihkan-MU melainkan tasbih-MU jua yang lebih besar.
Tiadalah terjangkau “ HAYAL “ untuk memuja dan memuji-Mu melainka pujian-MU jua yang lebih Agung.

Duh…Gusti Kang Hakaryo Jagad…

Telah surut dan luruh kembali segala makrifat-makrifat dihadapan Makrifat-MU dengan keheran-heranan, dan kembalilah segala penglihatan-penglihatan hati dihadapan keindahan dan ke Agungan-MU dengan keletihan dan kepayahan.

Duh…Gusti Kang Hakaryo Jagad…

Aku berlindung dengan-MU daripada mengetahui suatu Ilmu melainkan demi pada-MU, menginginkan suatu Ilmu kecuali demi untuk-MU, melakukan suatu amal melainkan demimuntuk wajah-MU dan menuju suatu jurusan kecuali demi dalam KETAATAN pada-MU.

Duh…Gusti Kang Hakaryo Jagad…

Sungguh aku berlindung dengan-MU daripada berusaha, kecuali dalam mengharap keridhaan-MU.
Sungguh aku berlindung dengan-MU dikala aku membolak-balikkan hati diatas kesadaran gundah gulanaku, kecuali dengan rasa penuh cintaku pada-MU.
Sungguh aku berlindung dengan-MU dikala nanar mataku menatap nyata yang ada, kecuali untuk melihat Ayat-ayat-MU.
Sungguh aku berlindung dengan-MU daripada mengarahkan telingaku, melainkan hanya untuk menyimak segala Peringatan-MU.

Duh…Gusti Kang Hakaryo Jagad…

Sungguh aku berlindung dengan-MU daripada menggunakan pikiran, kecuali dalam meninggikan Asma, Sifat dan Af’al-MU.
Sungguh aku berlindung dengan-MU daripada melaksanakan suatu kemauan keras, kecuali
Di jalan lurus lorong-lorong-MU.
Sungguh aku berlindung dengan-MU ketika kuberbagi pada sesama, kecuali
Karena wujud syukurku dalam hak-MU.

Sungguh aku berlindung dengan-MU saat kupasrahkan kembali jiwaku, kecuali demi keinginan tuk manunggal dalam Zat-MU.

Duh…Gusti Kang Hakaryo Jagad…

Engkau Maha mengetahui akan ilmu ( SYARIAT ) dari segala sumber, tetapi SEJATINYA SYARIAT itu tidaklah dapat mengetahui-MU.
Engkau Maha mengetahui akan THAREKAT yang terjal dan berliku, tetapi SEJATINYA
THAREKAT itu tiadalah dapat menjangkau-MU.
Engkau Maha mengetahui akan HAKIKAT dari segala keberadaan dan kenyataan, tetapi SEJATINYA HAKIKAT itu takkan dapat pula menjumpai-MU.
Dan Engkau Maha mengenal akan MAKRIFAT, tetapi SEJATINYA MAKRIFAT itu tiadalah juga dapat mengenal-MU.

Duh…Gusti Kang Hakaryo Jagad…

Sesungguhnya Syariat, Tharekat, Hakikat dan Makrifat telah “ LEBUR dan LENYAP “ Fana dalam kehampaan, dan tiada lagi suatu apapun yang berdiri tegak disamping-MU, yang ADA hanyalah Wajah Yang Maha Suci dan tiada lagi yang KEKAL ABADI selain Wajahnya Yang Maha Mulia dalam balutan Sang Wujud Dzat-NYA.

Duh…Gusti Kang Hakaryo Jagad…

Engkau bukti dari seluruh segala pembuktian-pembuktian-MU, dan Engkaulah penerang atas segala penerang-penerang-MU serta seluruh Ayat-ayat-MU yang telah nyata nampak terhampar dan bertebaran di muka bumi ini sebagai “ TANDA-TANDA “ semua kejadian.

TUHAN....AKU MENCINTAI-MU

Aku lemas
Tapi berdaya
Aku tidak sambat rasa sakit
atau gatal

Aku pengin makan tajin
Aku tidak pernah sesak nafas
Tapi tubuhku tidak memuaskan
untuk punya posisi yang ideal dan wajar

Aku pengin membersihkan tubuhku
dari racun kimiawi

Aku ingin kembali pada jalan alam
Aku ingin meningkatkan pengabdian
kepada Allah

Tuhan, aku cinta padamu

Minggu, 03 Oktober 2010

newbi

oret oret aaaaahhhh,,tpi g iso oret²,,tunggu episod selanjutnya aja yaah :D hihihihihi